PRINSIP - HIDUP SELALU BERSYUKUR

                                                                PRINSIP YANG PENTING

F.      Hidup selalu bersyukur.  

Ketika suasana hati kita selalu dipenuhi oleh rasa bersyukur atas segala apa yang kita peroleh, apa yang kita alami, maka hadirat Tuhan akan selalu dekat dan mengawasi setiap langkah kehidupan kita. Segala upaya yang dilakukan dengan hanya mengandalkan kekuatan diri sendiri, membanggakan kehebatan diri sendiri, hanyalah menjauhkan kita dengan Pencipta. Kebanggaan pada diri sendiri atas segala keberhasilan, kesuksesan, hanyalah suatu kebahagiaan semu, yang akan membawa kita jauh dari Pencipta. Kehidupan yang demikian tidak akan membuat kita tidak mengakui penyertaan dan pemeliharaan Yang Maha Kuasa. Keberhasilan, kesuksesan hanyalah melambungkan keangkuhan, kesombongan diri. Hanya akan membuat diri kita merasa super, hebat, dan melihat orang lain tidak berarti, dan semakin meningkatkan ego diri, tanpa kita sadari semakin mengikis rasa sosial kita, karena semakin egoisme menguasai suasana batin kita, maka rasa Cita Kasih akan lenyap. Dengan lenyapnya rasa Cinta Kasih dari dalam diri kita, kesadaran akan keberadaan Tuhan akan semakin menipis, rasa syukur kita tidak akan pernah lagi ada, gantinya rasa hebat, rasa super, paling jago, paling berhasil akan menguasai suasana hati. Kebutuhan untuk dihorati, disegani, dipuji aka semakin meninggkat. Keinginan untuk lebih berkuasa, lebih kaya, lebih banyak materi akan semakin menggila, karena baginya kekuasaan, kekayaan adalah ukuran terpenting nilai manusia itu.  Mereka tidak akan menyadari bahwa kekayaan, kekuasaan yang diperoleh adalah untuk mensejahterahkan orang lain.

Untuk menghindari kita terjebak dalam pemahaman yang demikian, maka hendaklah kita selalu menyadari bahwa setiap daya, dan upaya yang kita lakukan tidak lepas dari anugerah Pencipta Yang Agung. Dengan demikian kita akan beranggung jawab untuk mengelola dengan baik setiap berkat yang diterima dengan menyisihkan sebagian untuk persembahan kita dan untuk membantu mereka yang membutuhkannya. Hanya dengan demikan maka hati kita akan jauh dari godaan untuk membanggakan diri, menyombonkan diri bahkan lebih parah sampai membelakangi Tuhan.

Hidup selalu bersyukur haruslah kita pelihara, dengan demikian kecerdasan spititual kita akan selalu terjaga dan terpelihara dengan baik. Dengan demikian kontrol atas emosi serta intelektualitas kita akan terjaga dengan baik.

Dengan terjaganya keseimbangan spiritual, emosional, dan intelektalitas kita, maka keharmonisan hidup akan dapat kita pereleh. Maka dengan demikian kebahagiaan batin yang merupakan cita-cita tertinggi yang seharusnya kita miliki, akan dapat kita capai. Itulah aktualisasi diri yang paling tinggi dalam kehidupan ini.